JAYAPURA | Atlet Muaythai dari Papua Jackson Karmela berhasil menang KO atas lawannya Andri N asal Sumatera Barat (Sumbar) di ronde pertama dalam babak penyisihan kelas 75 kg ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021.
Pertandingan yang berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) STT GIDI, Sentani, Kabupaten Jayapura, Selasa (28/9/2021), dengan hasil ini menjadi tiket bagi Jackson Karmela untuk langsung menuju babak semifinal Muaythai.
Jackson yang akrab disapa Jacky mengungkapkan rasa syukurnya. Menurutnya, hasil pertandingan yang baik itu adalah wujud dari latihan keras yang dijalaninya selama dua tahun.
” Puji Tuhan, saya senang sekali karena sudah dua tahun kita menjalani latihan yang keras dan sudah saatnya untuk bersinar di atas tanah kita sendiri,” akunya.
Kata dia, rahasia dibalik rasa kepercayaan dirinya saat bertanding adalah dukungan penuh dari masyarakat Papua dan juga keluarga.
“Dukungan mereka sangat berarti dan saya harap tidak sampai disini tetapi nanti nanti, karena target saya adalah medali emas,” ujarnya.
Sebelumnya, atlet tuan rumah Muhammad Bayan Hamid yang turun di kelas 45 kg juga berhasil menang TKO atas atlet asal Papua Barat, Septinus Kabiyai.
Kemenangan pertama Bayan Hamid juga sekaligus menghantarkannya ke babak semi final.
Wasit memastikan Kabiyai tidak lagi bisa melanjutkan pertandingan akibat cedera yang cukup parah pada hidung yang diakibatkan oleh tendangan keras dan terarah dari Hamid Bayan di ronde ke tiga.
Atas hasil yang didapat, Pelatih Muaythai Papua, Doni Ayorbaba mengatakan kemenangan Jackson Karmela dan Hamid Bayan dalam pertandingan babak penyisihan tentunya menjadi motivasi bagi atlet lainnya.
“Ini hal yang baik bagi kami untuk kedepannya. Meskipun cuaca hari ini sangat panas, tetapi hasilnya sangat baik, dan kita akan tinggal di tunggu partai semifinal,” kata Doni Ayorbaba.
Doni menambahkan dirinya yakin dengan persiapan yang sangat baik, maka akan ada hasil yang memuaskan. Apalagi, PON XX ini berlangsung di rumah sendiri.
Namun, dirinya meminta doa dari seluruh masyakarat Papua agar apa yang ditargetkan dapat tercapai.
“Memang hasil tidak ada bisnis adalah bisnis, tetapi doa dan dukungan masyarakat Papua spirit bagi kami,”akunya.
Muaythai Papua juga menurunkan jumlah atlet di nomor tarung babak penyisihan dan lolos ke babak semifinal. Diantaranya, Abdurahman 48 Kg, Edes Rawar 54 kg, , Lambert Yaresetauw 60 kg, Rahmat Risal Gosali 63 kg dan Oskar Silvester Piuw di 67 kg dan Tiara Lail Manonggang di kelas Wai kru. (TIM)
