BANTEN | PAPUA TIMES- Tim Sofball putra Papua berhasil merebut 1 tiket ke Pekan Olahraga Nasional (PON) PON XXI di Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024 mendatang.
Ini merupakan sejarah, karena untuk pertama kali tim Softball Putra Papua lolos dalam babak kualifikasi menuju PON.
Anak asuh pelatih asal Filipina, Ulisses Mejia itu berhak mendapatkan satu tiket ke PON XXI meskipun gagal merebut medali pada babak kualifikasi yang berlangsung di Lapangan Softball Kelapa Dua, Tangerang, Banten.
“Menyusul tim putri, kini tim putra Papua juga menempatkan diri mendapatkan tiket ke PON XXI Aceh – Sumut 2024. Sejarah pertama kali tim sofbol putra Papua lolos ke PON melalui babak kualifikasi,”posting Perbasasi Papua, Minggu (30/7/2023) di laman resmi Perbasasi.
Tiket yang diraih oleh tim putra Papua sudah memenuhi target Ketua Umum Perbasasi Papua, Jan Jap Ormuseray yang menginginkan tim sofbol Papua harus mempertahankan prestasi yang diraih pada PON XX tahun 2021 lalu di rumah sendiri.
Tim putra Papua merupakan peraih medali perunggu, sedangkan tim putri adalah juara bertahan dengan meraih medali emas PON XX tahun 2021.
“Tim sofbol putra kita menduduki ranking ketiga nasional dengan mendapatkan medali perunggu dan tim putri kita peringkat satu nasional dengan meraih medali emas pada PON XX tahun 2021 lalu, sehingga kita harus mempertahankan prestasi itu,” kata Ormuseray.
Pada babak kualifikasi atau ajang Pra-PON ini, tim sofbol putra Papua memetik tiga kemenangan di fase penyisihan Pool D. Menang atas Jawa Timur dengan skor 9-2, menang atas Kalimantan Timur 11-1 dan mengalahkan Sulawesi Tengah 17-1. Kemudian di babak super round mereka menang atas Papua Barat 10-3.
Atas hasil itu, Perbasasi Papua kini telah mengantongi dua tiket ke PON XXI. Mereka masih berpeluang menambah satu tiket lagi cabang olahraga Bisbol yang akan melakoni babak kualifikasi pada 31-8 Agustus di Jakarta. (END/BEL)