JAYAPURA | Pemerintah Pusat diminta untuk mengeluarkan regulasi khusus bagi Papua sebagai Provinsi Olahraga. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua berharap regulasi tersebut dapat dikeluarkan dalam waktu segera.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua, Ridwan Rumasukun mengatakan Pemprov saat ini tengah berupaya agar penetapan Papua sebagai Provinsi Olahraga dapat segera ditetapkan pemerintah secara resmi.
“Saat ini kita sedang mendorong agar penyataan Bapak Presiden Joko Widodo bahwa Papua adalah Provinsi Olahraga dapat dituangkan dalam satu regulasi khusus dari pemerintah,”ungkap Sekda disela-sela Acara Penyerahan Venue PON, Selasa di Hotel Aston, Jayapura.
Papua sebagai Provinsi Olahraga dicetuskan Presiden Joko Widodo setelah Papua berhasil menyelenggarakan Pekan Olahraga Nasional (PON) ditengah pandemic Covid-19.
Menurut Sekda, dengan hasil yang menggembirakan pada PON XX dan PEPARNAS XVI serta telah tersedianya road map (blue print) event olaharaga Papua dan kajian akademik kelayakan maka Papua sebagai Provinsi Olahraga patut diwujudkan segera.
“Regulasi ini penting agar dalam proses pengembangan keolahragaan Papua kita dapat menyusun rencana yang berkelanjutan sehingga segala sumberdaya yang dimiliki, baik oleh pemerintah, pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota dapat mengacu pada sebuah rencana jangka panjang yang goalnya adalah melahirkan atlit berprestasi dari Tanah Papua ini,”jelasnya.
Sekda Ridwan mewakili Gubernur Papua, hari ini, Selasa 927/9/2022) secara resmi menyerahkan 11 venue PON XX kepada para penerima. Venue-venue itu antara lain venue volley indoor dan volley pasir kepada Kepolisian Daerah (Polda) Papua, venue Softball dan Baseball, Lapangan Rugby dan Menembak Outdoor kepada Pangkalan TNI Angkatan Udara Silas Papare.
Kemudian GOR Futsal SP2 kepada Pemerintah Kabupaten Mimika, Lapangan Tennis Walikota Kepada Pemerintah Kota Jayapura.
Lapangan Softball dan Basebal Uncen kepada Universitas Cendrawasih dan GOR STT GIDI kepada Sekolah Tinggi Theologia Gereja Injil DI Indonesia (GIDI).(BEL/END)