JAKARTA | PAPUA TIMES- Inspektur Jenderal (Irjen) Tentara Nasional Indonesia (TNI), Letjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, mengapresiasi audit kinerja satuan TNI Wilayah Papua Barat.
Hal itu diungkapkan Irjen TNI saat menutup kegiatan Audit Kinerja Inspektorat Jenderal TNI Periode II TA 2022 yang dilaksanakan di Komando/Satuan TNI yang berada di wilayah Provinsi Papua Barat, bertempat di Ruang Rapat Makoarmada III, Sorong, Papua, Kamis (16/6/2022).
Menurut Bambang, usaha yang dilakukan oleh seluruh Kasatker di Komando/Satuan TNI wilayah Papua Barat dalam meningkatkan pengelolaan anggaran yang berbasis kinerja lebih transparan dan akuntabel.
Hal tersebut tercermin dari hasil pelaksanaan audit terdapat beberapa kemajuan dalam pengelolaan anggaran, baik dari sisi perencanaan sampai pertanggungjawaban dalam tahap pengakhiran.
Pada kesempatan itu, Irjen TNI meminta kepada para komandan satuan terkait untuk meningkatkan dan memperbaiki kinerja di satuannya, antara lain adalah dengan menerapkan dan mengaplikasikan pengelolaan anggaran/keuangan yang modern, handal, transparan dan akuntabel dengan tetap mematuhi, mempedomani serta mantaati seluruh perundangan dan ketentuan yang berlaku.
Irjen TNI berharap agar untuk terus meningkatkan kinerja satuan/organisasi, pelajari, pahami dan terapkan kebijakan serta strategi tentang Sistem Pengawas Internal Pemerintah(New SPIP) terintegrasi, canangkan dan laksanakan pembangunan zona integritas di setiap satker.
Selain itu, manfaatkan serta maksimalkan peran APIP (Aparat Pengawas Internal Pemerintah) selaku assurance dan consulting untuk dapat memberi nilai tambah serta meningkatkan proses tata kelola organisasi, manajemen resiko dan proses-proses pengendalian di satker.
Hadir pada kegiatan tersebut Pangkoarmada III, Pangdam XVIII/Ksr, Danrem 181/PVT, Danlantamal XIV, Danpasmar-3 serta seluruh Kasatker di Komando/Satuan TNI di wilayah Papua Barat.
Sementara itu, Panglima Kostrad (Pangkostrad) Letjen TNI Maruli Simanjuntak melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Merauke, tujuannya untuk melihat langsung kondisi dan pelaksanaan tugas di wilayah Selatan Papua.
Dengan melihat langsung di lapangan, maka akan dapat memastikan kebijakan yang akan di ambil untuk program-program ke depan, sehingga pelaksanaan tugas semakin baik dan mendapatkan perhatian yang cukup.
“Di sini masuk daerah yang menjadi perhatian pemerintah pusat, selain menjaga keamanan pembangunan di daerah, anggota kita bisa berkiprah untuk membantu masyarakat,” terang Pangkostrad, Kamis (16/6/2022) di VIP Room Bandara Mopah Merauke.
Dikatakan, ketika ada program yang nanti dilakukan, maka dirinya akan lebih sering untuk melakukan kunjungan kerja kepada satuannya. Pangkostrad menyebut, jumlah pasukannya di wilayah Selatan Papua sudah cukup.
Dirinya berharap seluruh personel menjalankan tugas pengamanan dengan lebih mendekatkan diri kepada masyarakat. Sehingga ada komunikasi dan hubungan baik dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas dan sebisa mungkin menghindari masalah atau konflik.(HAS/RS)